Proses Aliran Screen Printing Keramik Pada Glaze Decals

dalam keramik, untuk mencapai pola tiga dimensi, warna cerah, tahan lama dan non-decolorizing, peralatan pencetakan penggunaan metode sablon sangat appropriate.Screen relatif sederhana dan teknik operasi yang mudah dipahami. Di pasar domestik dan luar negeri, produk keramik dihiasi sablon keramik pada glasir decals secara bertahap menggantikan produk kertas cetak biasa.

Alur proses sablon keramik pada glasir decals:
1.Produksi bingkai jaring.
Rangkanya bisa terbuat dari kayu dan paduan aluminium. Bingkai jaring kayu perlu menggunakan kayu berkualitas tinggi untuk secara efektif mencegah bingkai jaring dari perubahan bentuk saat minyak disentuh. Spesifikasi umumnya 55 × 35 cm, dan rangka kayu berukuran 4 × 2,5 cm.

2.Pilihan wire mesh ~ Gunakan 250 jaring nilon mesh.

3.Regangkan jala. Ini bisa menggunakan peregangan manual (metode tertanam) atau jaring peregangan mesin.

4.Pembuatan piring — saat membuat piring, ingatlah untuk menggambar garis karakter “+” sebagai referensi untuk pencetakan.
Pelat sablon dapat menggunakan perekat fotosensitif diazo, bilah dari bilah alat pembersih yg terbuat dr karet berada pada sudut 45 derajat, dan semakin kecil sudut alat pembersih yg terbuat dr karet, semakin tipis cairan fotosensitif yang tersisa di layar. Gunakan perekat peka, melapisi kedua sisi, dan terapkan secara merata. Pelat layar berlapis dikeringkan pada suhu yang sesuai, dan pelat layar kering dapat dikirim ke piring.
Sumber cahaya shaiban dapat digunakan 10 ke lampu fluorescent baris 15 ~ 40W, cahaya dari 25 untuk 30 cm, waktu eksposur 5 untuk 7 menit. Pelat layar yang terbuka dibilas dengan air hangat dan dikembangkan. Jika ada yang cacat, adalah mungkin untuk melakukan perbaikan tambahan. Plat sablon yang sudah diperbaiki bisa digunakan untuk proses printing dan sablon air transfer decals untuk keramik.

5.Pencetakan squeegee — Dapat menggunakan pengikis uretan sudut kanan,scraper strip membuka bagian pegangan 2 ~ 3 cm sudah sesuai Suhu lingkungan pencetakan biasanya antara 20 ~ 25 ℃, kelembaban relatif harus dijaga sekitar 70%.